Selamatpagi sahabat Ahzaa semuanya, bagaimana kabarnya hari ini? masih tetap disini yaa di AhzaaNet, media info belajar. Pada kesempatan kali ini kita akan beranjak ke dalam soal latihan untuk mapel Prakarya kelas 9 SMP/ MTs semester 1 bab 4 tentang pengolahan bahan pangan hasil peternakan dan perikanan. Berikutmerupakan dampak yang ditimbulkan oleh pencemaran air laut. 1. Kerusakan Ekosistem. Dampak pencemaran laut yang pertama yaitu menyebabkan kerusakan ekosistem. Laut berisi berbagai macam ekosistem, seperti ekosistem terumbu karang, ekosistem ikan, dan ekosistem lainnya. Bila ekosistem terkena pencemaran terus menerus, ekosistem jadi Contohnyapembersihan kulit jagung, maka kulit jagung harus dipisahkan dari tongkol dan rambutnya. Pengeringan; Dalam buku Produksi Bersih (2009) karya Nastiti Siswi Indrasti dan Anas Miftah Fauziedia, proses pengeringan menghasilkan limbah padat yang berupa sisa potongan veneer.. Bahan limbah organik basah harus diolah dengan cara dikeringkan di bawah sinar matahari langsung. AirYang Tercemar Bisa Diolah Dengan Cara Berikut Kecuali Bina - Penyebab Pencemaran Air - Pencemaran air yang merupakan sebuah kondisi dimana kualitas air pada suatu kawasan menurun yang disebabkan berbagai hal seperti masuknya komponen asing berupa zat, unsur, ataupun energi lain ke dalam air yang dapat mempengaruhi kualitas air Airyang tercemar bisa dengan cara berikut ini, kecuali a. penyaringan b. pengendapan c. pewarnaan d. penyaringan dan pengendapan Air yang tercemar bisa dengan cara berikut ini, kecuali a. penyaringan b. pengendapan c. pewarnaan d. penyaringan dan pengendapan Air tercemar tidak bisa diolah dengan cara pewarnaan. Jawaban yang benar aqUv. Metode Saringan Metode saringan adalah cara yang paling sederhana untuk mengolah air yang tercemar. Anda dapat menggunakan saringan kain atau saringan pasir untuk menyaring partikel dan kotoran dari air. Namun, metode ini tidak dapat menghilangkan bakteri atau virus yang mungkin ada di dalam air. Oleh karena itu, metode ini hanya cocok untuk mengolah air yang tercemar dengan partikel atau kotoran saja. Pengolahan Air Menggunakan Kaporit Kaporit adalah bahan kimia yang dapat digunakan untuk menghilangkan bakteri dan virus dari air. Anda dapat menambahkan kaporit ke dalam air yang tercemar dan biarkan selama beberapa jam sebelum digunakan. Namun, penggunaan kaporit harus dilakukan dengan hati-hati karena dapat menyebabkan iritasi kulit dan iritasi mata. Selain itu, kaporit juga dapat menghasilkan senyawa klorin yang berbahaya bagi kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan. Pengolahan Air dengan Filtrasi Aktif Karbon Filtrasi aktif karbon adalah cara yang efektif untuk menghilangkan zat kimia seperti pestisida dan bahan kimia lainnya dari air. Metode ini melibatkan penggunaan karbon aktif yang dapat menyerap zat kimia dari air. Namun, metode ini tidak dapat menghilangkan bakteri atau virus dari air. Oleh karena itu, metode ini hanya cocok untuk mengolah air yang tercemar dengan zat kimia saja. Pengolahan Air dengan Ultrafiltrasi Ultrafiltrasi adalah cara yang efektif untuk menghilangkan bakteri dan virus dari air. Metode ini melibatkan penggunaan filter ultra-halus yang dapat menangkap bakteri dan virus dari air. Namun, metode ini memerlukan peralatan khusus dan mahal untuk dilakukan. Oleh karena itu, metode ini tidak praktis untuk digunakan di rumah. Pengolahan Air dengan Ozonasi Ozonasi adalah cara yang efektif untuk menghilangkan bakteri, virus, dan zat kimia dari air. Metode ini melibatkan penggunaan ozon yang dapat membunuh bakteri dan virus serta mengoksidasi zat kimia. Namun, penggunaan ozon harus dilakukan dengan hati-hati karena ozon dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dan kulit jika terhirup dalam jumlah yang berlebihan. Pengolahan Air dengan Destilasi Destilasi adalah cara yang efektif untuk menghilangkan semua jenis polutan dari air. Metode ini melibatkan pemanasan air hingga mendidih dan mengumpulkan uap air yang dihasilkan. Uap air kemudian dikondensasikan menjadi air murni yang bebas dari polutan. Namun, metode ini memerlukan peralatan khusus dan memakan waktu yang cukup lama untuk dilakukan. Oleh karena itu, metode ini tidak praktis untuk digunakan di rumah. Peringatan! Metode Pengolahan Air dengan Memasak Memasak air adalah cara yang sederhana dan mudah untuk mengolah air yang tercemar. Namun, metode ini hanya cocok untuk menghilangkan bakteri dan virus yang telah mati. Bakteri dan virus yang masih hidup akan tetap ada dalam air meskipun dimasak. Oleh karena itu, metode ini tidak cukup efektif untuk mengolah air yang tercemar dan tidak disarankan. Kesimpulan Ada beberapa cara untuk mengolah air yang tercemar menjadi aman untuk digunakan. Metode saringan, pengolahan air menggunakan kaporit, filtrasi aktif karbon, ultrafiltrasi, ozonasi, dan destilasi dapat digunakan untuk mengolah air yang tercemar. Namun, penggunaan metode memasak tidak cukup efektif untuk mengolah air yang tercemar. Pastikan untuk memilih metode yang tepat sesuai dengan jenis polutan yang terdapat dalam air yang akan diolah.

air yang tercemar bisa diolah dengan cara berikut ini kecuali